INFODAERAH.COM,S – Gempa yang menimpa Palu dan sekitarnya pada 2 tahun silam masih menyisakan duka yang begitu dalam. Ribuan nyawa melayang dan puluhan ribu lainnya terpaksa mengungsi akibat bencana alam yang menyebabkan rumah mereka hancur. Sampai saat ini masyarakat masih berjibaku guna memulihkan kondisi mereka seperti semula.
Dalam upaya membantu penyintas gempa palu, Iman Care beserta Yayasan Amirul Ummah melaksanakan program Foodbank for Ummah dengan menyalurkan Shadaqoh dari para donatur berupa paket sembako yang akan disalurkan kepada pengungsi palu, terutama prioritas penerima manfaat yaitu Lansia, Yatim Dhuafa, Korban PHK, Janda dan Guru Ngaji.
Program ini dilaksanakan pada hari Kamis, 5 November 2020. Agenda dimulai pada pukul 08.00 sampai 14.00 Waktu setempat. Penyaluran dibagi kedalam 2 titik, yang pertama berlokasi di Desa Pombewe dan kedua didesa Pombewe Kec. Biromaru Kab Sigi, Sulawesi Tengah.
Para pengungsi dan masyarakat setempat menyambut dengan antusias kegiatan penyaluran ini. Hal itu dikemukaan oleh salah satu warga yang juga merupakan Ketua Hunian Sementara Desa Pombewe,
“Alhamdulillah senang dapat kepedulian dari saudara-saudari di tempat lain. Terima kasih Iman Care dan donatur dari Malaysia dan Yayasan Amirul Ummah dari Jakarta yang mengingat kami sebagai saudara.” Ujar Arman, (41)
Hal senada juga disampaikan salah seorang penerima manfaat, Siti Wahyuni. “Alhamdulillah masih ada bantuan walau kejadiannya dua tahun lalu. ami senang bisa menerima paketnya. semoga Allah ganti kebaikannya. Aamiin.”
Yazied selaku Koordinator Program mengatakan bahwa program Kotak Sembako Ummat ini ditujukan kepada 1000 penerima manfaat. Dengan prioritas pengungsi, lansia dan yatim dhuafa. Program Kotak Sembako Ummat ini diharapkan dapat menjadi manfaat untuk para pengungsi dan meringankan beban masyarakat di Palu.
“Semoga dengan disalurkannya paket sembako ini dapat membawa keberkahan dan para saudara-saudari kita bisa menikmati hidangan memenuhi kebutuhannya agar dapat melanjutkan aktifitas mereka sehari-hari.” Tutup Yazied. (DS)