INFODAERAH.COM, PENAJAM PASER UTARA – Dalam pertemuan dengan para Gubernur, Bupati dan Wali Kota se-Indonesia dengan Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo di Ibu Kota Nusantara Kalimantan Timur ini untuk menerima arahan langsung dari Presiden RI Joko Widodo. Selasa,(13/8/24).
Arahan langsung yang di sampaikan oleh Presiden Republik Indonesia ini merupakan satu catatan dan point penting tentang bagaimana mengkonsep pada satu daerah yang bisa memiliki khas untuk di tonjolkan dengan daerahnya.
Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menyampaikan Ibu Kota Nusantara ini adalah contoh Kota masa depan yang dibangun dengan rencana konsep untuk masa depan. Ia juga menyampaikan kepada Gubernur Bupati dan Wali Kota bahwa harus bisa mempunyai Konsep untuk kotanya, dengan berbagai beragam konsep kota yang menunjukan dari khasnya pada kotanya seperti Jepara yang terkenal dengan Mebel nya.
Baca berita : Dilantik Jadi Penjabat Walikota Malang, Ini Kata Iwan Kurniawan
Jokowi mengharapkan agar setiap Gubernur, Wali Kota bisa mempunyai ide dan konsepnya agar bisa menjadikan setiap kota mempunyai beragam khasnya yang bisa di tonjolkan dengan budaya ataupun khas dari masing-masing kota nya.
Pj Wali Kota Malang Iwan Kurniawan dalam hal ini memenuhi undangan untuk bertolak langsung ke Ibu Kota Nusantara Kalimantan Timur .
Dalam arahan Presiden RI Iwan Kurniawan menyikapi arahan yang diberikan oleh Presiden untuk menjadikan Kota dengan Konsep yang bisa diperkenalkan akan budaya dan khasnya.
Baca berita : Ini Pesan Pj. Wali Kota Malang Iwan Kurniawan Saat Apel Perdana
“Arahan ini akan saya sikapi. Memang betul kota kota ini harus memiliki konsep yang bisa di tonjolkan, kaya presiden bilang di Jepara itu terkenalnya Mebel maka itu bisa ditonjolkan dan memiliki khas, dan di Kota Malang ini tentu memiliki banyak budaya dan khasnya nanti akan kita sikapi dengan mengkonsep lagi buat apa yang bisa di tonjolkan oleh Kota Malang.” Ungkap Iwan.
Sementara Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian dalam keterangan tertulisnya mengatakan, pengarahan tersebut menjadi momen bersejarah lantaran kepala daerah mendapat undangan dari Presiden, sekaligus bisa menginjakkan kaki di IKN.
“Kita mendapat undangan dari Bapak Presiden untuk menerima arahan Beliau dan sekaligus juga dapat menginjakkan kaki langsung di Ibu Kota Negara Nusantara,” jelas Mendagri di hadapan Presiden Jokowi dan kepala daerah di Ruang Sidang Kabinet, Istana Garuda, IKN, Selasa (13/8/2024).
Baca berita : Berhasil Bina Pengelolaan Aset Desa, Pemkab Lebak Raih Penghargaan Kemendagri
Dalam laporannya, Mendagri mengungkapkan, dari total 552 kepala daerah sebanyak 517 kepala daerah hadir langsung di IKN untuk menerima arahan Presiden. Sedangkan 35 kepala daerah lainnya berhalangan hadir karena alasan tertentu.
Mendagri juga melaporkan bahwa para gubernur telah menginap di Hotel Nusantara, sementara para bupati dan wali kota menginap di Kota Balikpapan. Pada pagi hari, bupati dan wali kota kemudian berangkat bersama-sama menuju IKN untuk mengikuti kegiatan di Sumbu Kebangsaan.
“Rekan-rekan gubernur tiba dari malam dan langsung menginap di Hotel Nusantara, rekan-rekan bupati [dan] wali kota menginap di Balikpapan dan tadi pagi jam enam berangkat dari Balikpapan dan sudah kami siapkan kendaraannya,” jelas Mendagri.
Baca berita : Iwan Kurniawan Masuk Nominasi Penjabat Bupati Terbaik di Indonesia
Mendagri mengakhiri laporannya dengan menyampaikan terima kasih kepada Presiden atas kesempatan yang diberikan kepada kepala daerah untuk hadir di IKN dan merasakan langsung suasana megah sekaligus menjadi momen bersejarah. Sebelum menerima arahan dari Presiden, para kepala daerah juga sempat meninjau langsung sejumlah infrastruktur di IKN bersama Mendagri serta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang sekaligus Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Otorita IKN. (Sar/Red)