INFODAERAH.COM, LEBAK – Ketua DPRD Kabupaten Lebak, Muhamad Agil Zulfikar mengatakan banyaknya aktivitas galian pasir menjadi salahsatu sidemintasi sungai. Karena, pengelolaan tambang banyak yang tidak menyediakan penambuhan dan penyaringan limbah. Sehingga limbah mengalir dan dibuang ke sungai dan terjadi sidemintasi.
“Insya Allah dalam waktu dekat kita akan melakukan sidak ke Lebak selatan, sebagai langkah keseriusan kita dalam hal ini,” kata Agil. saat ditemui di gedung DPRD Lebak, Kamis (28/10/22)
Politisi Gerindra ini juga mendesak pemerintah agar melakukan normalisasi daerah aliran sungai (DAS) Cimadur yang berada di Lebak selatan, agar tidak kembali terjadi banjir bandang yang terjadi beberapa pekan lalu.
Baca berita: Pemkab Lebak Minta Tambang Ilegal Ditertibkan
Menurut Agil, DAS Cimadur sudah mengalami pendangkalan yang luar biasa. Hal tersebut diduga akibat aktivitas tambang pasir. Sehingga jika terjadi peningkatan debit air sungai, maka air akan meluap dan banjir hingga permukiman penduduk. Sebab, di beberapa titik dasar sungai sejajar dengan permukiman pendudukan.
”Belum lagi kalau ada ilegal logging dan ilegal minning, ini akan membahayakan masyarakat yang tinggal di dekat sungai,” katanya.
Lanjut Agil, Pemkab Lebak agar segera berkoordinasi dengan Balai Besar. Karena, jika tidak dilakukan normalisasi, setiap musim penghujan bisa dipastikan akan terjadi luapan air sungai.
Baca berita: Banjir Lebak Selatan Bukan Siklus Alam, Pemkab Lebak Bertanggungjawab
”Banjir berdampak cukup luas mulai di bidang pendidikan, sosial, maupun ekonomi. Di bidang pertanian dipastikan berdampak pada produktivitas padi di kecamatan yang dilintasi DAS Cumadur,” imbuhnya.
Sementara anggota komisi IV DPRD Lebak Yanto sangat mendukung langkah ketua DPRD yang merupakan pimpinan yang akan melakukan sidak dalam waktu dekat ke DAS Cimadur di Lebak selatan.
“Iya, tentu kita akan mendampingi pimpinan jika nanti sidak dan hal ini penting. Karena, banyak warga yang mengadu terkuat DAS Cimadur yang saat ini telah kritis,” ucap Yanto.(Sar)
