INFODAERAH.COM, BEKASI – Ketua WN 88 Nusantara Bekasi Raya, Mahdi Sukarta Tbob S.Th.I angkat bicara terkait aksi pembegalan yang terjadi di Jalan Perjuangan, Kelurahan Teluk Pucung, dan Bekasi Utara yang menewaskan Andika Putra Prananda, remaja berusia 16 tahun, warga Kavlin Tunas Jaya, Kelurahan Harapan Mulya, Kecamatan Medansatria, Kota Bekasi.
“Agar kejadian serupa tidak terulang lagi, saya berharap agar Lurah dan Camat Bekasi Utara agar membuat posko keamanannya di beberapa titik rawan, dan perbanyak lampu penerangan, karena keadaan gelap gulita bisa menjadikan aksi mereka lebih leluasa,” imbau Mahdi Soekarta Tbob S.Th.I saat berbincang dengan infodaerah.com, Selasa (22/12/2020).
Dijelaskannya, beberapa titik di wilayah Kelurahan masih minim lampu penerangan jalan umum (PJU). Sehingga berpotensi menjadi daerah rawan tindak pidana.
“Daerah itu sangat rawan sekali kecelakaan lalu lintas hingga kejahatan kriminal pada malam hari,” ujarnya
BACA JUGA :
Jalan lintas Perjuangan misalnya, dilengkapi banyak tiang lampu, namun tak menyala, sedangkan banyak kendaraan melintas. Menuju perbatasan Kabupaten Bekasi, semakin banyak pula marka jalan yang pudar dan tak terlihat di bawah lampu kendaraan.
Diharapkan kepada pemerintah, sebagai pihak yang memiliki kewajiban membenahi fasilitas umum, bisa memperbaiki penerangan. Jika pemerintah dapat membenahi penerangan jalan, tentunya masyarakat yang melintas akan menjadi nyaman.
“Hari ini satu orang remaja meninggal akibat minimnya PJU dan pengamanan Kantibmas 3 Pilar. Jangan sampai besok ada kejadian serupa terkait minimnya fasilitas dan kemanan,” tegasnya. (GUN)